Jakarta (UNSIA) – UNSIA bersama dengan INKOR, KISIA dan NSHC baru saja mensosialisasikan program “Security Manpower Training Indonesia” kepada seluruh mahasiswa UNSIA. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Vice President KISIA, Jeong Seong Hwan dan Global Alliance & Business Development NSHC, Sunny Yun dan Kang Min Soo, Vice President PT Cyber Edu Inkor, Sabtu, 24 Juni 2024 secara virtual.
Program SMT Indonesia merupakan pelatihan cyber security dasar yang diberikan untuk para mahasiswa aktif, yang memiliki kemampuan IT dasar. Nantinya, 20 orang terpilih akan mengikuti pelatihan selama 30 jam dan mendapatkan sertifikat.
“SMT Program Indonesia terdiri dari konten inti, mulai dari pelatihan cyber security dasar, hingga pelatihan praktis, serta kuliah khusus oleh para ahli, yang akan sangat membantu meningkatkan daya saing peserta pelatihan di bidang cyber security. Sebanyak 10 peserta berprestasi akan mengunjungi Korea secara langsung” ungkap Vice President Korean Information Security Industry Association (KISIA), SeongHwan Jeong dalam sambutannya.
SeongHwan Jeong juga menyampaikan akan memberikan kesempatan kepada para peserta untuk mengunjungi perusahaan-perusahaan keamanan Korea, menerima pelatihan tambahan dan lebih jauh lagi, serta berharap hal ini akan mengarah pada kesempatan untuk bekerja di perusahaan-perusahaan cyber security Korea.
‘’Ini merupakan bagian dari implementasi kerjasama UNSIA dengan KISIA dan NSHC. Hanya universitas yang menjalin kerjasama dengan mereka yang mendapatkan kesempatan untuk mendaftar di program trainingnya,’’ tutur Wakil Rektor bidang Akademik, Kemahasiswaan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIA, Dr. Ucuk Darusalam, ST., M.T. Sosialisasi ini turut dihadiri oleh, Director global aliance & business development NSHC, Sunny Yun dari Singapura.(*Dep/Mth)
