Universitas Siber Asia

Menjaga Batas dalam Multi-Peran

Hidup itu memang nggak mudah. Siapa yang bilang gampang? Bahkan, jadi bos aja mesti pusing banyak hal lohhh. Setiap orang punya kesulitan masing-masing. Tapi, tentunya penting buat kita tetap bersyukur dan nggak menyerah dengan mudah.

Di dunia profesional, kita harus bisa mengesampingkan masalah pribadi. Jangan sampai masalah pribadi kebawa ke pekerjaan, karena sangat tidak baik terhadap kinerja dan berdampak kepada efektivitas kerja tim. Tentunya kita akan merasa tidak nyaman jika ada rekan kerja yang malas bekerja karena sedang bad-mood, kan.

Dalam kehidupan, kita sering memegang banyak peran sekaligus. Nah, setiap peran itu harus bisa dipisahin masalahnya, terlepas dari menyangkut orang yang sama atau bukan. Nggak boleh gara-gara satu masalah, semua jadi berantakan. Kita harus belajar bersikap tenang dan handle masalah satu per satu. Salah langkah bisa bikin masalah makin besar, apalagi di dunia kerja atau proyek yang biasanya dilakukan secara tim.

Komunikasi yang baik itu penting banget lho! Jangan sampai ghosting tim, atau malah menjadi lintah yang numpang kerjaan doang. Kita harus tahu posisi masing-masing dan lakukan yang terbaik. Jangan sungkan minta bantuan, tapi bukan berarti semua kerjaan dilimpahin ke orang lain, ya!
Urusan rumah, keluarga, hubungan pertemanan, perkuliahan, dan lain-lain memang banyak kesulitan dalam kesehariannya. Tetapi, harus selalu diingat, jangan sampai urusan pribadi atau urusan rumah tangga malah bikin kinerja di kantor berantakan. Satu cara yang bisa kita lakukan adalah untuk mengatur waktu sebaik mungkin. Buat jadwal yang jelas, tentukan prioritas, mengatur waktu spesifik untuk pekerjaan tertentu, serta menjaga batasan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan. Dengan begitu, kita bisa fokus menyelesaikan tugas dan masalah satu per satu tanpa terganggu masalah lain.
Secara mental, kita harus belajar dan berlatih untuk tetap tenang dan fokus dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah satu per satu. Buat priority list dan jalankan tugas sesuai urgensinya. Percayalah, sikap yang tenang akan membantu kita melihat masalah dengan lebih jelas dan menemukan solusi yang tepat.

Dalam dunia kerja, seringkali kita harus bekerja dalam tim. Kerja tim yang baik bisa menentukan keberhasilan sebuah proyek, dan itu sudah merupakan rahasia umum, kan? Komunikasi yang efektif adalah kunci utama. Jangan sampai kita hilang tanpa kabar atau hanya numpang kerjaan tim. Jangan coba-coba yah, apalagi di tempat kerja! Setiap anggota tim harus tahu perannya dan memberikan kontribusi terbaik. Komunikasi yang jelas dan terbuka akan membantu menyelesaikan tugas dengan lebih efisien dan menghindari kesalahpahaman atau masalah yang tidak perlu.
Terkadang, kita butuh bantuan untuk menyelesaikan tugas kita. Jangan sungkan untuk minta bantuan! Ingat ya, meminta bantuan tidak sama dengan melimpahkan kerjaan ke orang lain. Kolaborasi yang baik bisa meningkatkan kinerja tim dan mencapai goals yang dituju. Dengan kerja sama, masalah bisa cepat selesai, dan ide kreatif bisa muncul dari diskusi yang konstruktif lhoo!
Menghadapi tantangan hidup dan karier memang nggak mudah. Tapi dengan sikap yang tepat, kita bisa mengatasi masalah satu per satu. Penting untuk memisahkan masalah pribadi dan profesional, mengelola peran ganda dengan efektif, dan berkomunikasi dengan baik dalam tim. Jangan ragu untuk meminta bantuan saat diperlukan, tapi pastikan delegasi tugas dilakukan dengan baik. Dengan begitu, kita bisa mencapai kesuksesan dalam kehidupan pribadi dan profesional kita.
Terus berusaha dan jangan menyerah guys!! Hwaiting!!!

Kontributor : Joanne Landy Tantreece
Editor : Joko Suhariyanto, S.E.,M.M., CPOD

Referensi:
[1] https://www.fwd.co.id/id/how-do-we-balance-multiple-roles-in-life-without-burning-out/

Menjaga Batas dalam Multi-Peran

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *